Komposisidan susunan gen-gen di dalam tubuh makhluk hidup disebut genotip. sifat genotip merupakan sifat yang tidak tampak sifat-sifat yang tidak tampak biasanya disimbulkan dengan huruf-huruf. Sifat pada makhluk hidup yang diketahui oleh panca indra disebut fenotip. sifat fenotip merupakan perpaduan antara sifat genotip dengan lingkungannya
Meskipundemikian, perbandingan fenotip tersebut masih mengikuti prinsip-prinsip Hukum Mendel. Penyimpangan semu Hukum Mendel tersebut meliputi: interaksi gen, kriptomeri, polimeri, epistasis-hipostasis, gen-gen komplementer, gen dominan rangkap dan gen penghambat. Beberapa peristiwa yang menunjukkan penyimpangan semu di antaranya epistasis dan
merupakanpasangan akan dipisahkan dalam dua sel anak'. Hukum ini berlaku untuk persilangan monohibrid (persilangan dengan satu sifat beda). Secara garis besar, hukum ini mencakup tiga pokok: a. Gen memiliki bentuk-bentuk alternatif yang mengatur variasi pada karakter turunannya. Ini adalah konsep mengenai Perbandingan fenotip F2-nya
Padapembentukan gamet, gen yang merupakan pasangan akan disegregasikan (dipisahkan) ke dalam dua sel anak. Yaitu pemisahan gen sealela secara bebas yang terjadi pada waktu pembentukan gamet dari individu yang memiliki genotip heterozigot, sehingga setiap gamet mengandung salah satu alela tersebut.
Genuntuk satu sifat/karakter tidak akan berpengaruh pada gen untuk sifat/karakter yang lain yang tidak sealel karena gen-gen yang bukan alelnya mempunyai karakter yang berbeda. Peristiwa ini mengakibatkan perbandingan fenotip F2 = 13 : Persilangan dengan dua sifat beda yang lain juga memiliki perbandingan fenotip F2 sama, yaitu 9 : 3 :
Genkomplementer adalah gen-gen yang berinteraksi dan saling melengkapi. Bila salah satu gen tak ada maka pemunculan suatu sifat tidak sempurna atau tertutupi. Sebagai contoh adanya dua gen untuk sifat warna kulit pada biji jagung yaitu dengan pembastaran jagung berkulit biji tak berwarna (putih) dan berwarna.
HukumI dan II Mendel yang telah dipelajari sebelumnya pada persilangan monohybrid heterozigot akan menghasilkan perbandingan fenotip 3:1, sedangkan persilangan dihibrid heterozigot menghasilkan perbandingan fenotip . Pada kenyataannya, kebanyakan sifat yang diturunkan dari induk kepada keturunannya tidak dapat dianalisis dengan cara
Kriptomerihampir memiliki persamaan dengan pola epistasis resesif. Namun yang perlu ditekankan ialah, jika pada kriptomeri ekspresi gen dominan akan tertutupi oleh gen resesif jika berdiri sendiri, sedangkan pada epistatis resesif gen dominan baik itu berdiri sendiri atau tidak tetap tertutupi oleh gen yang resesif. Contoh Persilangan Kriptomeri
Genkomplementer adalah gen yang saling berinteraksi dan saling melengkapi sehingga memunculkan fenotip tertentu. Apabila ada salah satu gen tidak hadir maka muncullah karakter fenotip tersebut terhambat. Contohnya pada bunga tanaman kacang. Tanaman berbunga putih (CCpp) dengan tanaman berbunga putih (ccPP) menghasilkan perbandingan fenotip XsPd.